Dalamnovel juga menonjolkan tentang watak tokoh tersebut. Dalam pembuatan novel, tentunya ada unsur-unsur instrinsi dan ekstrinsik di dalamnya, agar novel menarik untuk dibaca. Dalam pembuatan novel, biasanya memerlukan waktu yang lumayan lama, karena novel yang bagus harus dibuat dengan cermat, teliti dan proses yang panjang.
Berasaldari bahasa italia novella, yang berarti cerita atau kisah dalam bentuk prosa. Novel merupakan suatu karya sastra yang memiliki dua unsur pembentuk, yaitu intrinsik dan ekstrinsik. Serta berbentuk prosa sehingga tidak terlalu terpaku pada aturan. Penulisnya memiliki sebutan novelis.
Romanpicisan. Meskipun sudah diterbitkan sejak 27 tahun yang lalu, namun novel-novel karya Eddy D. Iskandar tetap aktual dan digeman sampai sekarang. Buktinya, kini novel-novel Eddy yang bertema remaja banyak yang dibuat sinetron serial. Yang sudah dan siap ditayangkan, antara lain Cewek Komersil, Cowok Komersil, Cinta Sang Bintang (judul
UnsurIntrinsik Cerpen dan Novel √ Penjelasan Lengkap. Unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik sudah tidak asing lagi bagi kita. Materi ini sudah kita ketahui saat duduk di bangku SMP sederajat. Materi ini yaitu unsur intrinsik cerpen dan novel merupakan salah satu materi mata pelajaran Bahasa Indonesia Yang diajarkan di sekolah baik di tingkat
Vay Tiền Online Chuyển Khoản Ngay.
September 23, 2022 342 am . 6 min read Sinopsis novel ayat ayat cinta beserta unsur intrinsiknya akan kamu jumpai dalam artikel ini secara lengkap. Bukan hanya itu kamu juga akan mengetahui kelebihan dan kekurangan dari novel tersebut. Penasaran? mari simak artikel ini sampai selesai. Agar kamu bisa menentukan sikap akankah membeli buku ini atau tidak. Setelah membaca resensi novel ini secara lengkap. Identitas Novel Ayat Ayat Cinta Judul NovelAyat-ayat CintaPenulisHabiburrahman El ShirazyJumlah halaman420 halamanUkuran buku20,5× cmPenerbitRepublika PenerbitKategorifiksi RomanceTahun Terbit2004 Sinopsis Novel Ayat Ayat Cinta Lengkap Novel ini bercerita tentang kisah seorang pemuda bernama Fahri Bin Abdullah Shidiq. Ia merupakan seorang mahasiswa di Universitas Al-azhar Mesir. Di Mesir ia tinggal bersama empat temannya yang sama-sama berasal dari negara Indonesia. Di sana mereka tinggal di apartemen dan mereka memiliki tetangga yang sangat baik bernama Tuan Boutros dan istrinya. Bernama Madam Nahed dan dua anak mereka bernama Mahed dan Maria. Keluarga Tuan Boutros merupakan keluarga yang memiliki agama Kristen Koptik yang sangat taat. Dan gadis sulung mereka yang bernama Maria ia merupakan gadis yang sangat unik meski agamanya kristen ia sangat menyukai Al-Qur’an. Ketika Fahri menuju ke Shubra El Kaima untuk mengunjungi Syaikh Abdul Fatah ia tak sengaja bertemu Aisha di sebuah Metro. Aisha merupakan gadis bercadar yang berasal dari Negara Jerman. Selain itu ada tetangga Fahri yang sifatnya bertolak belakang dengan kelurga Tuan Boutros yaitu keluarga Bahadur dan istrinya Syaima dan anaknya Noura. Noura yang selalu di siksa oleh ayahnya itu terlihat oleh Fahri. Namun, Fahri tak bisa menolong Noura dan ia meminta Maria untuk melakukannya. Sehingga hal tersebut membuat Maria sangat kagum terhadap Fahri dan mencurahkan semuanya dalam sebuah buku diary. Nurul anak seorang Kyai terkenal yang juga mencari ilmu di Negeri Mesir tersebut. Dan ialah perempuan yang Fahri sukai namun tak kuasa ia ungkapkan karena perasaan mindernya. Dari ke empat wanita tersebut ternyata sama-sama menyimpan hati terhadap Fahri. Lalu bagaimana Fahri menyikapinya? Dan bagaimana kelanjutan kisah Fahri tersebut? Penasaran? Jawabannya ada di buku Ayat-ayat Cinta tentunya. Kelebihan Novel Ayat Ayat Cinta Dari sinopsis novel ayat ayat cinta di atas, kita bisa tahu bahwa novel ini punya beberapa kelebihan, di antaranya yaitu Novel ini mengajarkan kehidupan islami yang sangat kental sekali, sehingga bisa menjadi motivasi orang-orang yang ini menggunakan bahasa arab di beberapa bagiannya dan ada terjemahannya sehingga tidak membuat pembaca novel Ayat-ayat Cinta ini mengajak kita agar lebih jernih, lebih cerdas dalam memahami cakrawala keislaman, kehidupan dan juga tentang ini memiliki tokoh-tokoh yang terasa hidup dalam berbagai karakter jadi membuat novel ini tidak hanya sekedar roman picisan semata. Kekurangan Novel Ayat Ayat Cinta Setelah mengetahui kelebihannya kita juga akan membahas kekurangan dari novel tersebut diantaranya adalah Sosok Fahri di cerita ini menurut saya terlalu sempurna sehingga saya berpikir ini mustahil di mana ada sosok lelaki biasa yang hanya anak seorang petani namun di cintai oleh 4 wanita sekaligus. Serasa cacat selanjutnya pada novel ini adalah mengenai Maria yang jatuh sakit berminggu-minggu hingga sampai koma. Cuma hanya karena di tolak cintanya oleh Fahri. Dan dalam kehidupan nyata hal ini sangat tidak mungkin. Unsur Intrinsik Novel Ayat Ayat Cinta Berikut merupakan unsur intrinsik dari novel ayat-ayat cinta yang di antaranya adalah 1. Tema Tema yang di angkat dalam novel ini adalah mengenai seorang pemuda bernama Fahri yang sedang menimba ilmu di Al-azhar Kairo Mesir. Bukan hanya itu novel ini juga mengangkat kisah kehidupan sosial, perjuangan dan juga cinta. 2. Tokoh dan Penokohan Fahri, adalah sosok pria tampan yang taat beragama, cerdas, dan juga merupakan seorang wanita cantik yang merupakan seorang Kristen dan sangat kritisAisha, gadis muslim yang cantik dan baik gadis yang baik namun Boutros, orang yang kalem dan Nahed, orang yang sangat penyayang. 3. Alur Alur yang terdapat dalam novel ayat-ayat cinta ini adalah menggunakan alur maju. 4. Latar Tempat Latar tempat yang terdapat dalam novel ayat-ayat cinta adalah di Mesir lebih tepatnya di kota Kairo Al-Azhar, Flat, Masjid, Rumah Sakit, Restoran, San Stefano Alexandria, Penjara. 5. Latar Waktu Latar waktu yang terdapat dalam novel ayat-ayat cinta ini adalah pagi hari, siang hari dan malam hari. 6. Sudut Pandang Sudut pandang yang digunakan dalam novel ini adalah sudut pandang orang pertama sebagai pelaku utama. 7. Gaya Bahasa Gaya bahasa yang sederhana mudah di pahami dan sangat mengalir saat membacanya. 8. Amanat Amanat yang terkandung dalam novel ini pertama adalah semua rencana yang kita jalankan tidak akan berdaya apa-apa terhadap rencana Tuhan. Kedua sesama manusia hendaknya harus saling tolong menolong terhadap sesama terutama umat manusia. Ketiga bersabarlah dalam menghadapi semua cobaan karena setiap masalah atau cobaan pasti akan ada jalan keluar. Keempat ketika hendak di hadapkan dalam sebuah pilihan, serahkanlah semuanya terhadap tuhan. Kelima karena sesungguhnya takdir tuhan berada di ujung usaha manusia itu sendiri. Unsur Ekstrinsik Novel Ayat Ayat Cinta Unsur ekstrinsik dari novel Ayat-ayat Cinta di antaranya adalah 1. Latar Belakang Penulis Habiburrahma El Shirazy lahir pada hari kamis 30 september 1976. Ia memulai pendidikan di Mts Futuhiyyah 1 Mranggen sambil mondok di pesantren Al-Anwar. Dan melanjutkan ke Universitas Al-Azhar pada tahun 1995 dan lulus di tahun 1999. Karya beliau sudah cukup banyak dan salah satunya novel Ayat-ayat Cinta ini. Latar belakang sang tokoh penulis sangat berpengaruh terhadap tulisannya dimana sang tokoh Fahri yang juga merupakan seorang mahasiswa Al-Azhar yang sama seperti penulis. 2. Nilai Sosial Nilai sosial yang terkandung dalam novel ayat-ayat cinta ini adalah sebagai umat manusia ketika hidup di negeri orang hendaklah harus saling membantu dan melengkapi. 3. Nilai Moral Nilai moral yang terkandung dalam novel ayat-ayat cinta ini adalah terletak pada sikap sang tokoh utama yang merasa tidak tahan ketika melihat seorang perempuan menangis. Hal tersebut membuktikan bahwa ia memiliki jiwa kemanusiaan yang tinggi. 4. Nilai Pendidikan Nilai pendidikan yang terdapat dalam novel ayat-ayat cinta adalah ketika sang tokoh memberikan ilmu kepada orang lain walaupun hanya satu ayat. Seperti yang tertera dalam kutipan berikut. “kita mengamalkan hadis nabi, tahaadu tahaabu seringlah kalian memberi hadiah”, halaman 112. 5. Nilai Budaya Nilai Budaya yang terdapat dalam novel ini adalah yaitu budaya Mesir di mana orang Mesir memang suka berbicara, kalau sudah berbicara ia merasa benar sendiri. Hal tersebut dapat di lihat di halaman 36. Pesan Moral Novel Ayat Ayat Cinta Bagian terakhir dari resensi novel Ayat-ayat Cinta adanya pesan moral. Dan pesan moral dalam novel tersebut adalah jika kita dihadapkan dengan suatu pilihan yang sulit makan serahkanlah semuanya terhadap sang maha kuasa.
Resensi Novel Roman Picisan Karya Eddy D. Iskandar Peresensi Erfiansyah Sumantri Judul Buku Roman Picisan Penulis Buku Eddy D. Iskandar Penerbit Yrama Widya Tahun Terbit 2017 Cetakan Cetakan Pertama, Februari 2017 Kota Terbit Bandung, Jawa Barat Tebal Buku 264 Halaman ISBN 978-602-374-635-4 Novel Roman Picisan ini menceritakan tentang seorang remaja bernama roman yang memiliki keahlian dalam merangkai kata kata yang indah, membuat roman jadi langganan pemesan surat semua surat cinta yang roman buat sering kali berhasil, daripada gagal. Sampai pada suatu siang bolong roman bertemu dengan seorang pelajar putri bernama Wulandari,saat roman bertemu dengan wulandari mereka berdua selalu berselisih, sampai sampai seorang teman roman yang bernama Jeki jatuh cinta kepada wulandari dan meminta roman untuk membuat surat cinta kepada wulandari, sampai sampai roman tidak sadar bahwa dia menulis namanya sendiri di akhir surat, dan akhirnya wulandari pun tahu bahwa surat itu di tulis oleh roman, dan wulandari pun mengeembalikan surat buatan roman kepada roman. Seiring waktu berjalan roman pun mulai jatuh cinta kepada wulandari, begitu pun juga dengan wulandari yag mulai jatuh cinta pula kepada roman. Namun mereka berdua enggan untuk mengungkapkan rasa yang mereka rasakan. Waktu demi waktu berlalu sampai pada mereka yang mulai ujian dan pada saat malam perpisahan, roman justru berada di rumah karena enggan bertemu dengan wulandari, roman menyendiri di dalam kamarnya dan menulis semua perasaan yang dia rasakan untuk wulandari dan menitipkannya kepada viktor temannya yang menjadi langganan buku untuk wulandari. Dua minggu berlalu akhirnya roman mendapatkan balasan surat dari wulandari. Dan akhirnya mereka berdua sama sama tahu perasaan masing masing, dan ketika roman menerima surat dari wulandari sudah pergi ke makasar, dan akhirnya roman pun menyesali telah menyianyiakan waktu untuk bersama wulandari. Kelebihan Novel Roman Picisan Novel ini sangat menyentuh bagi pembacanya, sangat mengharukan, seolah ini sebuah cinta yang bergejolak antara Imel dan Tian, sebuah kejadian tak terduga merenggut kebersamaan yang sempurna karya Ve Handojo, termasuk Kangen satu ini memang berbeda dari yang lain, menggugah hati bagi siapapun yang membacanya, pembaca seolah diajak langsung memainkan peran dua sejoli tersebut. Kekurangan Novel Roman Picisan Beberapa menggunakan bahasa inggris tanpa ada keterangan untuk semua kawula muda paham akan bahasa muda gaul belum tentu paham, apalagi ini di Indonesia. Kesimpulan Novel Romanpicisan Karya Eddy. D Iskandar Banyak kali kesimpulan yang bisa kita dapatkan dari novel ini. Jika kita menikmati novel ini dengan penghayatan, bukan hanya tentang kisah roman dan wulandari yang di dapatkan. Dalam novel ini juga seorang Eddy. D Iskandar menyampaikan untuk tidak membenci seseorang karena perasaan benci bisa saja berubah menjadi rasa cinta.
Resensi Novel Tuilet memberikan gambaran singkat isi cerita yang humoris dan menarik dari sinopsisnya. Dalam resensi novel ini, kamu juga dapat mengetahui unsur intrinsik, ekstrinsik, dan pesan moralnya. Berikut ini resensi lengkap novel Tuilet, baca sampai akhir untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan novelnya. Resensi Novel Tuilet Lengkap Berikut ini adalah resensi novel Tuilet lengkap yang harus kamu ketahui 1. Identitas Novel Tuilet Judul NovelTuiletPenulisOben CedricJumlah halaman147 HalamanUkuran bukuPenerbitGradien MediatamaKategoriNovelTahun Terbit2009 2. Sinopsis Novel Tuilet Sinopsis novel Tuilet menceritakan tokoh bernama Edi Wardiman, biasanya ia dipanggil dengan sebutan Edward Culun. Menurut teman-temannya, Edward dianggap sebagai sosok anak yang culun. Ia memanggil ibunya dengan sebutan papih. Sebenarnya, sebutan itu dikarenakan ibu Edward yang menganggapnya sebagai sosok papihnya. Tetapi, mamih dan papih Edward sebenarnya sudah lama bercerai. Papih Edward selingkuh dengan sekretaris di kantornya. Tetapi, sebenarnya papih masih cinta sama mamih karena sampai sekarang papih belum menikah lagi. Menurut mamih, semakin besar mukaku semakin mirip dengan papih sehingga saat melihat Edward terkadang perlakuannya menjadi cuek. Tetapi, Edward sudah sangat terbiasa dengan sikap mamih itu. Dia tahu bahwa mamihnya tetap menyayanginya meski tak sesayang kepada kedua kakak perempuannya. Edward pun menganggap dirinya sebagai sesosok pecundang hingga sahabatnya sendiri tega mengerjainya untuk pura-pura melakukan penelitian dengan subjek bencong, bahkan menyuruh Edward untuk menyamar menjadi bencong. Hingga akhirnya, Edward pun ditangkap polici saat ada razia bencong. Joko melakukan itu karena ia ingin masuk ke dalam geng 9 Naga yang diketuai oleh Rifan. Geng itu memang sangat populer di kelasku. Suatu saat, semua keadaan menjadi berubah saat kedatangan cewek cantik dari Bandung yang bernama Bella. Dia selalu bersikap baik kepadaku. Bella selalu melindungi Edward saat Joko dan teman-teman mengerjainya. Bella pun yang menyelematkan nyawa Edward saat akan ditabrak oleh geng 9 naga tersebut. Saat itu, Edward masuk rumah sakit tetapi mamihnya sedih karena menganggap Edward menambah biaya pengeluaran, padahal mamihnya masih banyak hutang. Saat di rumah sakit, Bella pun menjenguk Edward. Hal tersebut membuat Edward merasa semangat untuk sembuh. Perilaku Bella yang selalu aneh membuat Edward bertanya-tanya, sebenernya Bella itu siapa, kenapa ia begitu kuat. Ketika sudah kembali dari rumah sakit, Edward berangkat ke sekolah. Ia pun sudah mulai dikerjai lagi oleh teman-temannya. Edward ingin meminjam buku catatan ke Bella karena sudah tertinggal banyak pelajaran. Tetapi, Bella ternyata malah bersedia mengantarkan buku catatan ke rumah Edward. Saat pukul delapan malam, Bella datang ke rumah Edward. Ia membawakan sebendel kertas yang berisi catatan. Mereka berdua ngobrol-ngobrol hingga Edward menanyakan kepada Bella, sebenarnya Bella ini siapa. Kenapa ia bisa begitu kuat, bahkan bisa menahan Edward saat ingin bunuh diri. Bella pun jujur kepada Edward, ia mengaku bahwa dirinya adalah sesosok Vampir Vegetarian. Tentu saja, hal tersebut tidak membuat Edward takut kepada Bella. Ternyata, Bella menyukai Edward karena mempunyai hidung dengan lubang yang besar. Bella menceritakan kepada Edward bahwa ia dapat membaca pikiran semua manusia, kecuali pikiran Edward. Lalu, ia juga menceritakan bahwa Bella merupakan anak terlarang dari tuan tanah Belanda dengan pekerjanya. Tetapi, Bella di bawah ayahnya ke Belanda. Saat usia 17 tahun, Bella ingin mencari ibunya di Indonesia. Tetapi, kapal yang ditumpanginya karam hingga ia terdampar di sebuah pulau kemudian diselamatkan oleh dokter indo yang sebenarnya adalah vampir. Oleh karena itu, Bella bisa hidup sampai sekarang karena digigit oleh dokter vampir tersebut. Hingga sampai saat ini Bella hidup dengan dokter vampir yang disebut sebagai papanya. Jika dihitung, umur Bella sudah ratusan tahun saat ini. Tetapi, wajah Bella tetap sama seperti saat ia pertama kali menjadi Vampir. Saat di rumah Edward, Mamih memberikan Bella camilan kerupuk jengkol. Tentu saja, cemilan tersebut kesukaan Bella. Ia menikmati kerupuk itu tidak sengaja air liur menetes ke tanganku lalu masuk ke pori-pori. Hal tersebut tidak disadari oleh siapapun. Saat pagi hari, Edward telat bangun ia buru-buru lari ke sekolah. Tetapi, ada yang aneh dengan diri Edward pagi itu, ia bisa sampai sekolah hanya dalam waktu 3 detik. Kemudian, saat terkena panas matahari ia merasa tubuhnya seperti akan terbakar hingga wajahnya menjadi pucat sekali. Ternyata, hal tersebut terjadi karena Bella tidak sengaja membuatnya menjadi vampir. Hari-hari saat menjadi vampir, Edward banyak berubah. Wajahnya menjadi ganteng dan menjadi pintar. Tetapi, Edward merasa dirinya tidak enak menjadi vampir karena tidak bisa makan, tidak bisa tidur, dan banyak ancaman dari werewolf. Edward ingin menjadi manusia kembali. Hal tersebut disetujui oleh Bella, meskipun cukup berat. Suatu saat, Edward berhasil menjadi manusia kembali. Ia ingin memberitahu Bella hingga mendatangi rumahnya. Tetapi, Bella menghilang dan meninggalkan Edward. 3. Kelebihan Novel Tuilet Kelebihan novel Tuilet yaitu terlihat dari segi karakteristik para tokohnya yang berhasil membuat pembaca dapat memahami sifat tokoh tersebut. Tidak hanya itu, novel ini juga mempunyai cerita humor yang membuat pembaca akan tertawa sendiri saat membacanya sehingga tidak membosankan dan monoton. Selain itu, dilihat dari alur cerita dalam novel juga sangat menarik. Setiap bagian ceritanya sangat lengkap dan detail. Selain itu, alurnya juga tersajikan secara rapi sehingga ceritanya sangat menarik dengan adanya bagian yang mengejutkan para pembacanya. 4. Kekurangan Novel Tuilet Kekurangan dari novel Tuilet yaitu menggunakan kata serapan remaja di era sekarang yaitu menggunakan kata gue, elo, dan lainnya. Oleh karena itu, novel ini seperti dikhususkan untuk kalangan remaja. Untuk kamu yang sudah pernah menonton film Twillight luar negeri maka buku Tuilet ini hampir mirip dengan cerita film tersebut. 5. Unsur Intrinsik Novel Tuilet Berikut unsur intrinsik novel Tuilet yang membuat isi cerita menjadi menarik Tema Tema dalam novel Tuilet yaitu kisah percintaan antara tokoh Edward dan Bella. Mereka dipertemukan dengan rasa cinta kemudian dipisahkan kembali dengan perpisahan. Tokoh Rifan. Alur Alur dalam novel Tuilet menggunakan alur maju dan alur campuran. Menceritakan kehidupan sekarang dan masa lalu Bella saat pertama kali menjadi vampir. Sudut Pandang Sudut pandang novel menggunakan sudut pandang orang ketiga dan orang pertama. Adanya penggunaan nama tokoh dan tokoh aku. Latar Tempat Di sekolah, rumah sakit, rumah Edward, dan di jalan. Latar Waktu Pagi hari, siang hari, dan malam hari. Gaya Bahasa Gaya bahasa dalam novel menggunakan pengginaan bahasa sehari-hari sehingga muda dipahami oleh para pembacanya. Amanat Amanat dalam novel Tuilet yaitu tidak boleh melakukan perundungan dengan siapapun karena dapat mengganggu psikologi orang tersebut, mengganggu kenyamanan dan ketentraman hidupnya. 6. Unsur Ekstrinsik Novel Tuilet Unsur ekstrinsik novel Tuilet juga membuat cerita menjadi lebih menarik, berikut ulasannya. Kondisi Latar Belakang Pengarang pengarang menuliskan cerita novel setelah menonton film Twilligh sehingga nama tokoh dan sedikit bagian ceritanya hampir mirip dengan film luar negeri tersebut. Nilai Moral Nilai moral yang terdapat dalan cerita yaitu setiap manusia harus saling membantu, menghargai, dan tidak boleh melakukan bullying. Nilai Sosial Setiap orang akan merasakan kenyamanan apabila berada di suatu tempat dengan lingkungan yang memberikan kebahagiaan. 7. Pesan Moral Novel Tuilet Pesan moral novel Tuilet yaitu tidak melakukan bullying kepada temanmu, apapun kekurangannya. Bersikaplah untuk saling menghargai kepada orang lain agar dapat menjalin hubungan yang baik dengan siapapun.
unsur intrinsik novel roman picisan